Keuangan

Keuangan

Rabu, 28 Oktober 2015

Corinthiana_1306465174_Harland Sanders (KFC)


HARLAND SANDERS




Profil Pengusaha
Siapa yang tak kenal dengan pria tua berjenggot yang gambarnya terpampang di rumah makan cepat saji KFC? Ya! Harland Sanders adalah seorang wirausaha yang sukses, yaitu Pendiri waralaba ayam goreng yang kita kenal  dengan nama KFC. Dia lahir pada September 1890 di Henryville, Indiana. Di usia 6 tahun, Ayahnya meninggal dan Ibunya sudah tidak mampu bekerja lagi sehingga Harland muda harus menjaga adik laki-lakinya yang berumur 3 tahun. Sebelum memulai usaha sebagai Pendiri KFC, Harland Sanders adalah seorang kolonel. Harland Sanders meninggal pada tanggal 16 Desember 1980 di Louisville, Jefferson, Kentucky, Amerika Serikat.
Profil Bisnis KFC
KFC yang dulunya dikenal dengan nama Kentuckty Fried Chicken berlokasi di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat. Didirikan oleh kolonel Harland Sanders. Kfc terkenal dengan ayam gorengnya sebagai produk unggulan yang di tawarkan. Sealin produk ayam goreng tersebut, KFC juga memiliki produk lain diantaranya ayam panggang, kentang goreng, minuman bersoda, salad dan makanan penutup.
Sanders mulai menjual ayam gorengnya pada tahun 1939 di restoran milikny di tepi jalan Corbin, Kentucky yang selanjutnya pindah ke sebuah motel. Ia menutup usahanya pada akhir 1940-an. Pada awal 1950-an ia mulai berkeliling Amerika Serikat dan bertemu dengan Pete Harman dan pada tahu 1952 bersama-sama mendirikian restoran Kentucky Fried Chicken yang pertama di dunia. Sanders menjual waralaba KFC pada tahun 1964 senilai 2 juta USD dan dijual kembali sebanyak tiga kali dan pemilik terakhir adalah PepsiCo yang menggabungkannya kedalam divisi perusahaan Tricon Global Restaurants yang sekarang dikenal sebagai Yum! Brands, Inc.
Awal Memulai Usaha
Harlands Sanders mengawali usahanya sebagai Pendiri KFC setelah pension dari Angkatan Darat Amerika di usia 66 tahun. Berawal dari tidak memiliki uang sepeser pun kecuali dari tunjangan hari tuanya yang semakin lama semakin menipis, Harland yang merupakan seorang yang pandai memasak, ia membuat resep dan menawarkan resep tersebut ke lebih dari 1000 restoran di negaranya. Kepandaiannya dalam memasak bermula dari tanggung jawab yang di pikulnya pada waktu ia kecil. Harland kecil di usianya yang masih 6 tahun sudah memiliki tanggung jawab untuk menjaga adik laki-lakinya yang berusia 3 tahun. Belum menginjak 7 tahun Harland sudah menjadi koki yang handal. Dia bekerja di sawah pada usi 10 tahun. Selain itu Harland pernah bekerja sebagai pemadam kebakaran.
Harland sangat menyukai ayam goreng, hanya saja tidak memakai cara klasik, yaitu dengan memakai minyak karena tidak menurutnya tidak menghasilkan rasa yang diinginkannya. Pada 1939 Harland menemukan cara jitu untuk menggoreng ayam. Penemuannya tersebut di dukung dengan adanya penemuan pressure cooker atau panic bertekanan yang dapat menghasilkan ayam lezat dan segar dalam waktu 10 detik dengan cara di kukus  di atas uap, tanpa menghilangkan rasa dan bau serta tidak menggunakan minyak. Setiap tahun Harland selalu melakukan percobaan hingga menemukan resep yang terdiri dari rempah-rempah dam bumbu-bumbu.
Pada tahun 1949, Harland menerima pangkat kolonel berkat keberhasilannya di wilayah Kentucky. Kemudian setelah pensiun dari angkatan darat Harland memeperoleh uang sejumlah seratus lima dolar dar jaminan social yang dimiliknya. Akhirnya Harland menjual ayam goreng resepnya tersebut ke rumah makan di wilayah Outta. Kemudian dia juga menandatangani kontrak dengan beberapa rumah makan lainnya dan dia mengambil empat sen untuk setiap ayam yang terjual.
            Harland turun kepasar-pasar untuk mempromosikan ide penjualan ayam KFC-nya meski sudah tua dan terserang penyakit rematik. Harland terkadang tertidur di dalam mobil demi mencukupi pembayaran hotelnya. Saat Harland berusia 70 tahun-an jumlah rumah makan yang menjadi bagian dari franchise KFC-nya sudah mencapai 200 tempat. Setelah mencapai angka tersebut Harland memutuskan untuk berhenti berkeliling karena banyak orang yang datang ke rumahnya untuk berkonsultasi. Pada akhirnya memutuskan untuk membantu istrinya dalam meracik resep makanan ayam goreng tersebut yang terdiri dari jenis rempah-rempah dan bumbu-bumbu. Lalu kemudian menjualnya melalui pos. Pada tahun 1963 jumlah rumah makan yang berada dibawah franchise miliknya sudah mencapai 600 tempat dan menurutnya jumlah tersebut sudah sangat banyak jika ia mengurusnya sendiri. Akhirnya, Harland memutuskan unutk menjual waralabnya tersebut kepada Jhon Brown junior seorang milyuner seharga satu juta dolar.
Motivasi dan Karakter
Dari kisah dan proses bisnis yang sudah di alami oleh Harland Sanders diatas kita tentunya dapat menyimpulkan bahwa Harland Sanders adalah seorang yang memiliki kegigihan dan seorang pekerja keras yang pantang menyerah. Hal ini dibuktikan dengan begitu seringnya Harland di tolak oleh lebih dari 1000 rumah makan yang di tawarinya untuk bekerja sama dalam menjual ayam goreng resepnya sendiri. Tetapi dari banyaknya penolakan tersebut Harland tak pernah menyerah karena dia yakin bahwa ayam gorengnya akan laku di seluruh. Dan keyakinannya tersebut terbukti dengan diterimanya kerjasama waralaba yang dimiliki Harland dengan salah satu rumah makan di Amerika. Ini merupakan titik balik dari usahanya tersebut. Waralaba KFC terus berkembang dan bertambah hingga mencapai 600 outlet. Dan tidak hanya terkenal di Amerika, ayam goreng buatannya pun sekarang sudah terkenal di seluruh penjuru dunia.
Business Model Canvas KFC
 
Dengan adanya business model canvas KFC seperti diatas dapat kita lihat sperti apa bisnis KFC yang sedang dijalani dan Business model canvas ini juga dapat bermanfaat sebagai alat dalam evaluasi bisnis yang sedang dijalani, dalam hal ini bisnis KFC.



















HARLAND SANDERS 

 



Profil Pengusaha


Siapa yang tak kenal dengan pria tua berjenggot yang gambarnya terpampang di rumah makan cepat saji KFC? Ya! Harland Sanders adalah seorang wirausaha yang sukses, yaitu Pendiri waralaba ayam goreng yang kita kenal  dengan nama KFC. Dia lahir pada September 1890 di Henryville, Indiana. Di usia 6 tahun, Ayahnya meninggal dan Ibunya sudah tidak mampu bekerja lagi sehingga Harland muda harus menjaga adik laki-lakinya yang berumur 3 tahun. Sebelum memulai usaha sebagai Pendiri KFC, Harland Sanders adalah seorang kolonel. Harland Sanders meninggal pada tanggal 16 Desember 1980 di Louisville, Jefferson, Kentucky, Amerika Serikat.


Profil Bisnis KFC


KFC yang dulunya dikenal dengan nama Kentuckty Fried Chicken berlokasi di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat. Didirikan oleh kolonel Harland Sanders. Kfc terkenal dengan ayam gorengnya sebagai produk unggulan yang di tawarkan. Sealin produk ayam goreng tersebut, KFC juga memiliki produk lain diantaranya ayam panggang, kentang goreng, minuman bersoda, salad dan makanan penutup.

Sanders mulai menjual ayam gorengnya pada tahun 1939 di restoran milikny di tepi jalan Corbin, Kentucky yang selanjutnya pindah ke sebuah motel. Ia menutup usahanya pada akhir 1940-an. Pada awal 1950-an ia mulai berkeliling Amerika Serikat dan bertemu dengan Pete Harman dan pada tahu 1952 bersama-sama mendirikian restoran Kentucky Fried Chicken yang pertama di dunia. Sanders menjual waralaba KFC pada tahun 1964 senilai 2 juta USD dan dijual kembali sebanyak tiga kali dan pemilik terakhir adalah PepsiCo yang menggabungkannya kedalam divisi perusahaan Tricon Global Restaurants yang sekarang dikenal sebagai Yum! Brands, Inc.


Awal Memulai Usaha

Harlands Sanders mengawali usahanya sebagai Pendiri KFC setelah pension dari Angkatan Darat Amerika di usia 66 tahun. Berawal dari tidak memiliki uang sepeser pun kecuali dari tunjangan hari tuanya yang semakin lama semakin menipis, Harland yang merupakan seorang yang pandai memasak, ia membuat resep dan menawarkan resep tersebut ke lebih dari 1000 restoran di negaranya. Kepandaiannya dalam memasak bermula dari tanggung jawab yang di pikulnya pada waktu ia kecil. Harland kecil di usianya yang masih 6 tahun sudah memiliki tanggung jawab untuk menjaga adik laki-lakinya yang berusia 3 tahun. Belum menginjak 7 tahun Harland sudah menjadi koki yang handal. Dia bekerja di sawah pada usi 10 tahun. Selain itu Harland pernah bekerja sebagai pemadam kebakaran.

Harland sangat menyukai ayam goreng, hanya saja tidak memakai cara klasik, yaitu dengan memakai minyak karena tidak menurutnya tidak menghasilkan rasa yang diinginkannya. Pada 1939 Harland menemukan cara jitu untuk menggoreng ayam. Penemuannya tersebut di dukung dengan adanya penemuan pressure cooker atau panic bertekanan yang dapat menghasilkan ayam lezat dan segar dalam waktu 10 detik dengan cara di kukus  di atas uap, tanpa menghilangkan rasa dan bau serta tidak menggunakan minyak. Setiap tahun Harland selalu melakukan percobaan hingga menemukan resep yang terdiri dari rempah-rempah dam bumbu-bumbu.

Pada tahun 1949, Harland menerima pangkat kolonel berkat keberhasilannya di wilayah Kentucky. Kemudian setelah pensiun dari angkatan darat Harland memeperoleh uang sejumlah seratus lima dolar dar jaminan social yang dimiliknya. Akhirnya Harland menjual ayam goreng resepnya tersebut ke rumah makan di wilayah Outta. Kemudian dia juga menandatangani kontrak dengan beberapa rumah makan lainnya dan dia mengambil empat sen untuk setiap ayam yang terjual.

            Harland turun kepasar-pasar untuk mempromosikan ide penjualan ayam KFC-nya meski sudah tua dan terserang penyakit rematik. Harland terkadang tertidur di dalam mobil demi mencukupi pembayaran hotelnya. Saat Harland berusia 70 tahun-an jumlah rumah makan yang menjadi bagian dari franchise KFC-nya sudah mencapai 200 tempat. Setelah mencapai angka tersebut Harland memutuskan untuk berhenti berkeliling karena banyak orang yang datang ke rumahnya untuk berkonsultasi. Pada akhirnya memutuskan untuk membantu istrinya dalam meracik resep makanan ayam goreng tersebut yang terdiri dari jenis rempah-rempah dan bumbu-bumbu. Lalu kemudian menjualnya melalui pos. Pada tahun 1963 jumlah rumah makan yang berada dibawah franchise miliknya sudah mencapai 600 tempat dan menurutnya jumlah tersebut sudah sangat banyak jika ia mengurusnya sendiri. Akhirnya, Harland memutuskan unutk menjual waralabnya tersebut kepada Jhon Brown junior seorang milyuner seharga satu juta dolar.


Motivasi dan Karakter

Dari kisah dan proses bisnis yang sudah di alami oleh Harland Sanders diatas kita tentunya dapat menyimpulkan bahwa Harland Sanders adalah seorang yang memiliki kegigihan dan seorang pekerja keras yang pantang menyerah. Hal ini dibuktikan dengan begitu seringnya Harland di tolak oleh lebih dari 1000 rumah makan yang di tawarinya untuk bekerja sama dalam menjual ayam goreng resepnya sendiri. Tetapi dari banyaknya penolakan tersebut Harland tak pernah menyerah karena dia yakin bahwa ayam gorengnya akan laku di seluruh. Dan keyakinannya tersebut terbukti dengan diterimanya kerjasama waralaba yang dimiliki Harland dengan salah satu rumah makan di Amerika. Ini merupakan titik balik dari usahanya tersebut. Waralaba KFC terus berkembang dan bertambah hingga mencapai 600 outlet. Dan tidak hanya terkenal di Amerika, ayam goreng buatannya pun sekarang sudah terkenal di seluruh penjuru dunia.


Business Model Canvas KFC


  




Dengan adanya business model canvas KFC seperti diatas dapat kita lihat sperti apa bisnis KFC yang sedang dijalani dan Business model canvas ini juga dapat bermanfaat sebagai alat dalam evaluasi bisnis yang sedang dijalani, dalam hal ini bisnis KFC.

1 komentar:

  1. terimakasih atas informasi ilmu serta cerita hidup yang menarik dan menginspsirasi, menumbuhkan motivasi bagi pembaca untuk merintis bisnis dengan lebih gigih. artikel yang sangat bermanfaat...
    Aplikasi Kasir Restoran Android

    BalasHapus